JISUMH.COM – Pada tanggal 11 September 2025 kemarin, penata seni industri hiburan Korea Selatan Min Hee Jin hadiri sidang akhir kasus hukumnya dengan HYBE.
Yakni gugatan HYBE soal permintaan konfirmasi pemutusan kontrak antar pemegang saham dengannya selaku mantan CEO ADOR serta gugatan Min Hee Jin terhadap HYBE soal pembayaran harga saham dari opsi jual.
“Alasan saya datang hari ini adalah untuk diskusi secara adil, tapi saat saya dengar ada banyak kebohongan, saya pikir akan jadi masalah besar kalau saya tak datang,” ungkap Min Hee Jin.
Hakim Ketua Nam In Soo dari Divisi Perjanjian Perdata 31 Pengadilan Distrik Pusat Seoul mengungkap bahwa ILLIT alami peningkatan penjualan album hingga lampaui NewJeans.
Namun, lebih lanjut Min Hee Jin mengklaim adanya hal tersebut lantaran HYBE sengaja mendorong ILLIT agar terus melampaui NewJeans.
“Kalau album dirilis satu saja, itu bisa dianggap promosi. Anda bilang promosi karena Anda memang sedang mempromosikan album ke distributor untuk rekaman awal.”
“Kalau Anda harus pecahkan rekor tertentu dalam waktu seminggu dan Anda pikir tak bisa pecahkan rekor itu, orang-orang bilang Anda mempromosikannya karena Anda beli,” ungkapnya lebih lanjut.
Min Hee Jin juga mengungkap kecurigaan atas melonjaknya ILLIT yang lampaui pencapaian NewJeans selama ini.
Mantan CEO ADOR ini menjelaskan, “Satu album pun bisa kalahkan album lain yang berada di posisi pertama, tapi di kasus ini, bukan soal 80 ribu copy yang jadi masalah.”
“Melainkan bagaimana bisa penjualan album ILLIT secara tiba-tiba melonjak di hari terakhir minggu pertama, itu membuat saya curiga bahwa mereka memang terdorong untuk lampaui rekor NewJeans.”***
Leave a Reply