JISUMH.COM – Beberapa hari lalu, Min Hee Jin dan perwakilan HYBE hadir di sidang akhir gugatan khususnya terkait kasus pembayaran harga saham dan opsi jual.
HYBE mengklaim bahwa hak opsi put Min Hee Jin sudah berakhir karena perjanjian pemegang saham dihentikan pada Juli 2024, empat bulan sebelum Min gunakan opsi put.
Di sisi lain, Min Hee Jin mengklaim bahwa ia berhak menuntut pembayaran karena ia sudah gunakan opsi put sebelum kontrak dihentikan.
Min Hee Jin pun bahkan sempat menuding HYBE terus dorong girl group ILLIT untuk melampaui pencapaian girl group NewJeans.
Hingga seorang HYBE CLO atau Kepala Bagian Hukum HYBE, Jin Soo Jeong sebagai saksi turut angkat bicara dalam persidangan akhir tersebut.
Ia mengungkap menerima informasi yang mencurigakan terkait Min Hee Jin dari beberapa orang yang tak disebutkan namanya ini.
“Beberapa orang melapor bahwa Min Hee Jin sempat bertemu dengan seseorang di Jepang sekitar akhir tahun 2024 atau awal tahun 2025 untuk dapat investasi darinya,” ungkapnya.
Lebih lanjut Jin Soo Jeong menjelaskan bahwa pada Januari 2025 lalu, investor Jepang datang ke Korea dan bertemu Min Hee Jin di kantor pusat baru sebuah perusahaan investasi ternama.
Perwakilan hukum Min Hee Jin pun angkat bicara bahwa pertemuan tersebut masih merupakan hal yang wajar dan perusahaan tak mempermasalahkan itu.
Meski pihak HYBE curiga karena berpikir “Bagaimana CEO anak perusahaan yang bahkan tak terdaftar bertemu investor tanpa sepengetahuan pemegang saham utama?”***

Leave a Reply